Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2018

Tips Menjawab Pertanyaan dalam Job Interview

Gambar
Bagi Anda yang sedang menanti panggilan wawancara pekerjaan ( Job Interview ), tentu saat ini adalah saat yang cukup membuat galau pikiran. Banyak hal yang menggelayut di dalam kepala Anda, terutama soal bagaimana menghadapi wawancara nanti? pertanyaan apa yang bakal muncul? bagaimana menjawabnya? dan...seabrek pertanyaan lain yang lumayan memacetkan lalu lintas jaringan pikiran Anda.  Nah, berikut ini sekedar mengurangi kegalauan Anda, saya bagikan tips menghadapi (menjawab) pertanyaan wawancara.  1. Tolong ceritakan mengenai diri anda. Jika mendapat pertanyaan seperti ini, jawablah dengan rumus: Present-Past-Future. Jadi Anda perlu menceritakan mengenai Anda saat ini, lalu apa yang Anda lakukan di masa lalu, dan apa rencana Anda setelah diterima nantinya. Jangan terbalik urutannya. 2. Mengapa anda memutuskan untuk resign dari pekerjaan terdahulu? “Saya mencari kesempatan yang lebih baik sekaligus mengembangkan keahlian saya.” 3. Apa kekuatan terbesarmu? 

Bonus Demografi dan Pesta Demokrasi 2019

Duh...bertahun-tahun blog ini saya tinggalkan..... tercatat posting terakhir saya  di blog ini  Tahun 2012  . Sekarang  tahun 2018!  Jadi ada gap Tujuh tahun saya meninggalkan blog ini. Penyebabnya di antaranya karena kebanyakan blog😜. Pada tahun-tahun sebelum ini, saya fokus menulis di blog saya:  caraku-caramu-carakita.com. Sekarang blog tersebut sudah almarhum pas akhir tahun 2017 lalu. Saya mencoba istirahat .......eh,..ternyata kangen juga nulis lagi. Tapi di blog ini saja dulu.    Baiklah, hari ini saya mencoba menulis lagi. Yang ringan saja: (Hasil diskusi kecil tadi siang dengan sahabat saya, Abdul Munir,  yang pakar demografi). Menurut statistik  ramalan demografi, Indonesia akan mendapat anugerah bonus demografi selama rentang waktu 2020-2035. Puncaknya akan terjadi pada 2030. Bonus demografi ini tercermin dari angka rasio ketergantungan ( dependency ratio ), yaitu rasio antara kelompok usia yang tidak produktif dan yang produktif. Jumlah usia produktif (15-64 tahun